KENDAL - Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerjasama Pemerintah Kabupaten Kendal, kembali menyelenggarakan Bimbingan Teknis Gerakan Menuju 100 Smart City. Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari yakni tanggal 24-25 September 2018 di Ruang Rapat Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Kendal.
Kegiatan Tahap III tersebut dikonsentrasikan untuk menjaring program-program unggulan yang mendukung Gerakan Kabupaten Kendal Menuju Smart City.
Kepala Seksi Data dan Informasi Layanan Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Ivan Syahreza menjelaskan, bintek ini merupakan tahapan yang harus dilaksanakan oleh daerah dalam penyusunan masterplan, karena 50 kabupaten/kota yang lolos seleksi assesment tahun ini diminta menyelesaikan 3 buku yang menjadi output di setiap pelaksaan bintek.
Ketiga Buku dimaksud meliputi Analisis Strategis Smart City Daerah, Masterplan Smart City Daerah, Executive Summary Masterplan Smart City Daerah. Kemudian untuk melihat seberapa jauh progress hasil pelaksanaan bintek, Kementerian Kominfo bersama kementerian terkait akan mengadakan evaluasi pada bulan Desember dan Kepala Daerah yang dalam Gerakan 100 Smart City, diwajibkan untuk mempresentasikan program unggulan dan program lainnya yang sudah tersusun dalam Masterplan.
Sementara Pembimbing Smart City Kementerian Kominfo, Rini Rahmawati mengungkapkan, selama pelaksanaan Bintek, peserta yang notabene merupakan Tim Pelaksana sangat pro aktif di setiap diskusi dan banyak usulan program-program untuk jangka panjang dan jangka menengah yang menurut kami dapat mendukung smart city di Kabupaten Kendal.
“Sedangkan program-program yang sudah berjalan dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat serta mempunyai nilai investasi, dapat diusulkan menjadi program unggulan yang nantinya menjadi bahan presentasi Kepala Daerah saat evaluasi di Kementerian Kominfo bulan Desember mendatang,” katanya.
Menurutnya, usulan program yang sudah berjalan seperti integrasi pelayanan publik, kegiatan yang mendorong kewirausahaan dan perekonomian, dan pembangunan infrastruktur berbasis lingkungan dapat dikembangkan dengan inovasi dan pendayagunaan TIK sebagai pendukungnya.
Kepala Dinas Kominfo melalui Kabid Aplikasi Informatika Ardhi Prasetyo menjelaskan, usulan program-program hasil bintek, sebagaimana pedoman penyusunan masterplan akan dikelompokan ke dalam roadmap pembangunan smart city daerah untuk jangka 5 tahun dan 10 tahun, dan tentunya tetap berpedoman pada arah kebijakan pembangunan daerah yang tertuang dalam RPJP dan RPJMD.
“Dalam rangka mematangkan konsep masterplan dari Tim Pelaksana, nantinya untuk usulan program, visi, dan perumusan roadmap, akan dikonsultasikan dengan Dewan Smart City sebelum dikirim ke pemerintah pusat,” pungkasnya. ( Kominfo / Ardhie / heDJ )
