Kendal ~ Gagasan untuk bisa berbuat lebih banyak dalam masalah sosial sebagai pejuang kemanusiaan diungkapkan oleh Nizam, Ketua Paguyuban Admin Kendal, saat berkomunikasi dengan Bupati Kendal Mirna Annisa pada acara Penyerahan Bantuan PAK untuk Anak Yatim dan Halal Bihalal Bersama para Admin yang tergabung dalam Paguyuban Admin Kendal (PAK) di Pendopo Kabupaten Kendal (29/6).
Acara yang dihadiri Bupati Kendal, wakil jajaran Forkopimda, para pimpinan OPD Kabupaten Kendal, 100 Admin Medsos dan 600 anggota pegiat sosial media tersebut berkembang menjadi ajang komunikasi yang terarah dan produktif.
Menurut Nizam, untuk menjadi pejuang sosial kemanusiaan tidak harus diinisiasi oleh jajaran pemerintah saja. Namun masyarakat juga bisa melakukan hal yang sama karena pada dasarnya semua adalah satu keluarga.
Oleh karena itu, dirinya mewakili para pegiat sosial media dari berbagai Grup Media Sosial berharap agar mendapat akses untuk menjalankan kegiatan-kegiatan yang positif bagi perkembangan Kabupaten Kendal.
Menanggapi munculnya gagasan positif tersebut, Bupati Mirna Annisa menawarkan kerjasama MOU misi sosial kemanusiaan untuk memajukan kesejahteraan. Bisa dalam bentuk bersama membranding Program Kendal dengan kesadaran yang sama dan prasyarat tulus ikhlas membenahi dan memajukan Kendal secara sinergis sesuai aturan.
Bupati Mirna berpesan, hendaknya pegiat media sosial khususnya para admin mempertimbangkan etika dalam berkomunikasi. Dikatakan, para admin agar tidak larut mengikuti arus isu yang mengarah pada politik kepentingan semata. Tetapi berbuat untuk menggugah kesadaran sosial kemanusiaan untuk kesejahteraan masyarakat.
Di awal pemerintahan, beliau mengaku pernah di-bully di media namun tidak membalas. Dikatakan, beliau juga terpaksa melakukan tindakan tegas terhadap oknum yang mengunggah ke Medsos dengan kata-kata yang melanggar hukum sehingga melaporkan ke fihak berwajib.
Kabupaten Kendal dalam perkembangan selama 3 tahun terakhir mengalami peningkatan dan prestasi menggembirakan. Pengakuan dan penghargaan dari beberapa fihak diterima pemkab Kendal seperti juara 1 nasional dalam bidang pengembangan teknoligi infrastruktur PUPR berhasil mendapatkan hadiah 20 Milyar rupiah sehingga bisa untuk peningkatan program bedah rumah warga agar layak huni.
Bupati Mirna mengaku masih ada pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan hingga akhir masa periode pemerintahannya. Antara lain program pembangunan Infrakstruktur di sebagian kecil lokasi yang tersisa. Namun beliau yakin, Insya Allah, program pembangunan Infrakstruktur jalan, tahun 2020 selesai, tandasnya.
Pada momentum acara Halal Bihalal tersebut, Bupati Mirna Annisa tak lupa menyampaikan ucapan maaf lahir batin atas kesalahan maupun kekurangan selama menjalankan pemerintahan. Dengan berhalal bihalal diharapkan dapat memperbaiki kekurangan-kekurangan sehingga menjadi lebih baik. e-kominfo
