Kendal - Sebanyak 550 peserta ramaikan Lomba Olahraga Tradisional tahun 2024 Kabupaten Kendal di Stadion Utama Kebondalem, Rabu (3/7/2024).
Peserta keseluruhannya adalah para tenaga pendidik mulaindari tingkat Taman Bermain hingga SMA dengan enam jenis permainan yang dilombakan.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Achmad Ircham Chalid menyampaikan, bahwa giat ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan kegemaran olahraga di lingkungan pendidikan atau di sekolah, tentunya ini sesuai dengan tema yaitu "Dengan Olahraga Tradisional Generasiku Sehat Cerdas dan Tangguh".
"Seiring dengan semakin cepatnya perkembangan teknologi, kekayaan budaya tradisional semakin lama semakin tergerus dan mulai tenggelam dengan pengaruh budaya asing. Maraknya permainan modern di Smartphone PlayStation, Komputer dan lain sebagainya, budaya permainan tradisional jika generasi saat ini tidak berusaha melestarikan maka lambat laun budaya tradisional akan semakin tenggelam dan punah," ujar Achmad Ircham Chalid.
Berdasarkan hal tersebut, pihaknya menyampaikan, kegiatan lomba olahraga tradisional harus berkelanjutan setiap tahun dan dilestarikan dijaga dan dibangkitkan kembali.
Tahun 2022 pelaksanaan olahraga tradisional atau masyarakat di tingkat Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Kendal telah menduduki peringkat kedua.
Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Dwi Cahyono Suryo mengatakan, bahwa lomba ini sengaja seluruh peserta adalah para tenaga pendidik atau guru, yang bertujuan nantinya akan dilestarikan atau diramaikan kepada para murid.
Kemudian Lomba Olahraga Tradisional tahun 2024 tingkat Provinsi diselenggarakan di Kabupaten Banyumas dan tingkat Nasional berada di Lombok.
"Lomba tingkat Kabupaten ini tentunya sekaligus mencari atlet yang nantinya bisa mewakili Kendal, harapannya tahun ini bisa sama seperti tahun 2022 masuk 3 besar atau kalau bisa lebih baik," ujar Dwi Cahyono.
(Diskominfo/AK)