Kendal- Pemerintah Kabupaten Kendal membuka acara bootcamp yang dilaksanakan oleh PT. Pinus Pintar bersama Platform Kitabisa, Rabu (3/9/2025) bertempat di Kantor PT. Pinus Pintar Kecamatan Boja.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kendal, Ardhi Prasetiyo, S.STP., M.M., Head of Government Relation Kitabisa, Istata Luqman A, Owner PT. Pinus Pintar Boja, Lukluk Luring Santoso, Camat Boja, Sunarto, kepala Desa Campurejo, Iin Indrawan, serta diikuti oleh puluhan pemuda sebagai peserta dalam acara tersebut.
Dalam acara tersebut, Kepala Diskominfo Kendal, Ardhi Prasetiyo mewakili Bupati Kendal menyampaikan, program ini sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Kendal, yaitu Kendal Cerdas melalui program penguatan daya saing manusia, dan Kendal Mellenial melalui program Ketenagakerjaan, sehingga program ini dapat mendukung pengembagan kompetensi generasi muda.
"Melalui kegiatan tersebut diharapkan bisa memberikan kesempatan kepada generasi muda agar memiliki ketrampilan yang relevan dengan industri digital saat ini," tutur Ardhi.
Ia juga menyampaikan, pada kegiatan ini para peserta akan dibekali teknis pemprograman modern yang dapat meningkatkan daya saing dan memperluas peluang kerja.
Menurut Ardhi Prasetiyo, Pemerintah Kabupaten Kendal pada tahun 2018 tergabung pada 100 kabupaten/kota di Indonesia dalam gerakan menuju kabupaten cerdas atau Smart City, yang mana pada kegiatan ini tentunya selaras dengan pilar untuk mewujudkan kabupaten cerdas, selain terwujudnya infrastruktur teknologi yang paling utama adalah Sumber Daya Manusianya. (SDM).
Ia juga mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kabupaten Kendal tidak hanya menjadi bagian dari tujuan program, namun dalam penyelenggaraan juga sudah membuat regulasi atau menerbitkan peraturan tentang Smart City.
Ardhi Prasetyo juga berharap, setelah mengikuti pelatihan ini, para generasi muda bisa memberikan kontribusi nyata dalam kebijakan strategis daerah yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal.
"Kepada peserta agar terus belajar dan bergerak dinamis, serta berusaha terus meningkatkan kompetensi diri ditengah tantangan perkembagan zaman yang serba cepat ini," harap Ardhi Prasetiyo sekaligus mebuka acara tersebut.
Sementara itu, Head of Government Relation Kitabisa, Istata Luqman A mengatakan, Kitabisa ini merupakan platform galang donasi di Indonesia, pengumpulannya dari masyarakat untuk masyarakat. Dari Kitabisa ini menyasar ke 4 pilar, yaitu pilar pendidikan kesehatan, lingkungan, pemberdayaan.
"Pada kegiatan ini merupakan program pemberdayaan dan output programnya adalah Teach4hope. Pelatihan yang dilakukan bersama Rumah Pinus ini adalah engenering, dunia informasi teknologi, mulai dari pengkodingan dan seterusnya hingga mereka siap kerja," ujar Istata Luqman A.
Sementara itu, pimpinan PT. Rumah Pinus Boja, Lukluk Luring Santoso mengatakan, bahwa pelatihan ini dilaksanakan selama 3 bulan, dan nantinya akan disalurkan relasi-relasi yang sudah ada untuk menjadi web developer atau seorang profesional yang bertanggung jawab untuk membuat, mengembangkan, dan memelihara situs web.
Diskominfo Kendal/Heri
