Berita Terkini


Ratusan IKM Kendal Ikuti Pelatihan Pendampingan Penumbuhan Wirausaha Baru

Senin, 29 September 2025 14:18:03

Kendal- Ratusan Pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Kendal ikuti pelatihan Penumbuhan dan Pengembangan Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Senin (29/09/2025) di Hotel Sae Inn Kendal.

Acara dihadiri oleh Anggota Komisi VII DPR RI, Samuel Wattimena, Bupati Kendal, Hj. Dyah Kartika Permanasari, Direktur Industri Kecil dan Menengah Kimia, Sandang dan Kerajinan, Kementerian Perindustrian RI, Budi Setiawan, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kendal, Cicik Sulastri, dan diikuti oleh para pelaku IKM Furnitur dan Perbengkelan, serta para calon wirausaha baru.

Kegiatan tersebut dilaksanakan atas kerja sama antara Kementerian Perindustrian Republik Indonesia dengan Komisi VII DPR RI.

Direktur Industri Kecil dan Menengah Kimia, Sandang dan Kerajinan, Kementerian Perindustrian RI, Budi Setiawan dalam acara tersebut menyampaikan, kehiatan ini merupakan pendampingan teknis produksi dalam rangka penumbuhan dan pengembangan wirausaha baru bagi Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Kendal.

"Untuk fokus kegiatannya ada 3, yaitu melalui pelatihan Eko Prin, Perbengkelan Sepeda Motor, dan pelatihan Furniture, karena banyak terdapat industri kayu ini di wilayah KabupatenKendal," tutur Budi Setyawan.

Ia juga menjelaskan, bahwa pelatihan ini diselenggarakan selama 4 hari mulai 29 September hingga 2 Oktober 2025, dan para peserta akan mendapatkan materi motovasi dan pengetahuan wirausaha baru, Bimtek Ecoprint, Bimtek Perbengkelan Sepeda Motor, dan industri Furniture, serta evaluasi untuk meningkatkan pemahaman dan ketrampilan.

"Dari 240 peserta ini nantinya akan dikurasi menjadi 30 orang peserta, masing-masing bidang 10 orang," kata Budi Setyawan.

Puhaknya berharap, kegiatan ini tidak berhenti cukup di sini, nantinya ada keberlanjutan untuk mengoptimalkan kegiatan pengembangan wirausaha di Kabupaten Kendal.

Tak lupa Budi Setyawan juga mengucapkan terima kasih kepada Anggota Komisi VII DPR RI dan Bupati Kendal yang sudah mendukung terlaksananya kegiatan pendampingan bagi IKM di Kabupaten Kendal.

Bupati Kendal, Hj. Dyah Kartika Permanasari dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas terpilihnya Kabupaten Kendal sebagai lokasi kegiatan ini. Semoga dengan adanya pelatihan dan pendampingan ini dapat memberikan manfaat dan menumbuhkan harapan, serta terjalin kolaborasi dan kerja sama yang lebih baik dalam upaya pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat khususnya pelaku IKM.

Bupati Kendal menjelaskan, jumlah Industri di Kabupaten Kendal sampai Desember 2024 ada sebanyak 16.185 industri, dengan rincian 16.122 Industri Kecil, 8 Industri Menengah, dan 55 Industri Besar.

"Selaras dengan hal tersebut, Pemkab Kendal menerbitkan Perda Kendal Nomor 5 Tahun 2023 tentang Pemberian Insentif dan/atau Pemberian Kemudahan Investasi beserta Peraturan Pelaksanaannya, yang mengamanatkan bahwa salah satu syarat Pemberian Insentif dan/atau Pemberian Kemudahan Investasi kepada masyarakat dan/atau Investor adalah memenuhi kriteria bermitra dengan Usaha Mikro, Kecil, atau Koperasi (UMKK), minimal 2 (dua) IKM/UMKM," tutur Bupati Kendal.

Ia juga mengungkapkan, bahwa Kondisi IKM yang menjadi kewenangan Pemkab. Kendal semakin bertumbuh, sampai dengan akhir Desember 2024 terdapat 16.122 IKM. Hal tersebut mengandung konsekuensi perlunya dilakukan pembinaan atau pendampingan agar semakin produktif.

Bupati Dyah Kartika juga berpesan, agar seluruh peserta bisa Fokus mengikuti pelatihan san pendampingan, karena nantinya akan sangat bermanfaat untuk pengembangan usaha para peserta.

"Harapanya melaui kegiatan-kegiatan pelatihan dan pendampingan ini, para pelaku IKMbisa terus naik kelas dan IKM terus tumbuh di Kabupaten Kendal," harap Bupati Kendal.

Sementara itu, Anggota Komisi VII DPR RI, Samuel Wattimena menyampaikan, setelah 4 hari mengikuti pelatihan dan pendampingan ini para peserta harus terus bersemangat untuk bisa mandiri, dan menghargai diri sendiri dengan meningkatkan SDM dan talenta yang dimiliki dibidangnya masing-masing.

"Saya dari Komisi VII DPR RI nantinya akan melanjutkan dan memantau 30 orang yang masuk kurasi dimasing-masing bidang, sehingga harapannya akan menjadi lider dan menularkan ilmunya kepada para IKM yang ada di Kabupaten Kendal," harap Samuel Wattimena.

Acara dilanjutkan dengan pemukulan gong oleh Samuel Wattimena didampingi oleh Bupati Kendal dan semua pihak terkait sebagai tanda telah dimulainya acara tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan pengalungan tanda peserta.

Diskominfo Kendal/Heri


Indeks Berita