Kendal - Pemerintah Kabupaten Kendal bersama Kodim 0715 melaksanakan Upacara Pemberian Penghargaan Pencanangan Bambu Runcing Berbendera Merah Putih di Pusara Eksponen Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia, Senin (10/11/2025) bertempat di Pemakaman Umum Dukuh Bobang Desa Campurejo, Kecamatan Boja.
Upacara dipimpin oleh Komandan Kodim 0715 Kendal, Letkol Inf. Bagus Setyawan, dan dihadiri oleh Bupati Kendal, Hj. Dyah Kartika Permanasari, S.E., M.M., Ketua DPRD Kendal, Mahfud Sodiq, S.Pd.I berserta unsur Forkopimda lainnya, para Kepala OPD Kendal, dan Camat Boja beserta Forkopimcam Boja.
Acara diiikuti oleh pengurus Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kabupaten Kendal, Pengurus DPC. PEPABRI Kabupaten Kendal, Pengurus Dewan Harian Cabang Badan Pembudayaan Kejuangan 45 (DHC 45) Kendal, TNI, Polri, para Siswa, GP Ansor Boja, dan keluarga dari Almarhum pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Kendal.
Komandan Kodim Kendal, Letkol Inf. Bagus Setyawan dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa bertepatan di Hari Pahlawan ini bersama dengan Pemerintah Kabupaten Kendal melakukan Pemancangan Bambu Runcing Berbendera Merah Putih (PBR BMP) kepada tokoh eksponen 45 atau Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia.
Ia menjelaskan, pencanangan dilakukan untuk dua tokoh pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia asal Kendal, yaitu Almarhum Bapak Soroto dari Desa Campurejo dan Almarhum Bapak Soetikno dari Desa Jambearum Patebon.
Pencanangan disaksikan oleh para keluarga almarhum, Bupati Kendal beserta jajaran, dan masyarakat setempat. Dalam kesempatan itu juga dilakukan penaburan bunga dan doa bersama untuk almarhum para pejuang kemerdekaan Indonesia.
Dalam acara tersebut, Bupati Kendal, Hj. Dyah Kartika Permanasari mengatakan, ini salah satu rangkaian peringatan Hari Pahlawan Nasional dilaksanakan di Kabupaten Kendal, sebagai bentuk penghormatan kepada para jasa pahlawan bangsa asal Kabupaten Kendal.
"Pencanangan Bambu Runcing Berbendera Merah Putih sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan atas jasa-jasa almarhum yang telah mengorbankan jiwa dan raga untuk kemerdekan Indonesia," tutur Bupati Kendal.
Ia menambahkan, bahwa kemerdekaan yang dirasakan ini tentunya hasil dari perjuangan para pahlawan bangsa, dan hari pencanangan bambu runcing berbendera merah putih dilakukan di makam almarhum Bapak Suroto Desa Campurejo.
"Tugas kita bersama sekarang adalah memastikan anak-anak dan cucu kita tidak hanya mengenal nama para pejuang ini, tetapi juga meneladani keberanian, keikhlasan, dan kecintaan mereka kepada bangsa dan negara Indonesia," kata Bupati Kendal.
Sementara itu, Suhardi (65), anak pertama almarhum Suroto mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemerintah Kabupaten Kendal bersama TNI, DPRD Kendal, dan seluruh pihak yang sudah hadir dalam kegiatan dalam pencanangan bambu runcing berbendera merah putih.
Ia menjelaskan, bahwa Bapak Suroto telah berjuang sejak usia 15 tahun. Semasa hidupnya aktif dalam perjuangan bersenjata di berbagai daerah, dan wafat di usia 84 tahun di TPU Desa Campurejo.
Diskominfo Kendal/Heri